Jumat, 25 Mei 2012
TIPS SUKSES UNTUK USAHA KEBUN PISANG (JUGA) DARI ABURIZAL BAKRIE
TIPS SUKSES DARI
ABURIZAL BAKRIE
Usahamandiri-ajizan.blogspot.com.
Untuk bisa menjadi seorang wirausahawan yang sukses salah satu caranya adalah dengan mempelajari dan menempuh jalan orang-orang yang telah sukses menjadi seorang wirausahawan.Nah postingan kali ini saya ambilkan tips-tips dan pengalaman seorang tokoh wirausahawan nasional yang telah berhasil mencapai kesuksesan.
Ir. H. Aburizal Bakrie adalah seorang pengusaha Indonesia yang piawai dalam membangun dan menjalankan bisnisnya.Bahkan dengan keberhasilannya beliau pernah di nobatkan sebagai orang terkaya di Asia Tenggara oleh majalah Globe Asia dengan kekayaan sekitar 9,2 miliar US dollar atau 84,6 triliun rupiah .Beberapa penghargaan di bidang bisnis yang pernah diperolehnya adalah ; Penghargaan “ASEAN Business Person of the Year” dari the ASEAN BusinessForum (1997), Pengharagaan “Businessman of the Year” dari Harian Republika (1995) dan Penghargaan “The Outstanding Young People of the World” dari the Junior Chamber of Commerce (1986)
Beliau merupakan Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat dalam Kabinet Indonesia Bersatu periode kepresidenan Susilo Bambang Yudhoyono 2004-2009. Sebelumnya ia pernah menjabat sebagai Menteri Koordinator Perekonomian dalam kabinet yang sama.Sebelum menjabat menteri Aburizal Bakrie adalah seorang tokoh Kadin (Kamar Dagang dan Industri). Selama sepuluh tahun (periode 1994-1999 dan 1999-2004) Selama menjadi ketua umum Kadin, Aburizal Bakrie berhasil membuat organisasi pengusaha itu menjadi sangat berpengaruh dalam pengambilan kebijakan pemerintah.
Sebelum Aburizal menjabat Menteri Koordinator Perekonomian Kabinet Indonesia Bersatu, ia sempat menjadi salah satu kandidat calon presiden yang memenangi lima besar dalam Konvensi Partai Golkar. Pada awal pencalonan ia didukung oleh ketiga ormas Trikarya Golkar (SOKSI, Kosgoro, dan MKGR).
Aburizal Bakrie aktif di bidang
usaha dengan perusahaan yang dirintis keluarganya, PT Bakrie and Brothers Tbk,
sejak tahun 1942. Aburizal adalah lulusan Fakultas Teknik Elektro Institut
Teknologi Bandung (1973). Ia pernah menjabat direktur utama PT Bakrie Nusantara
Corporation (1989-1992), Dirut PT Bakrie and Brothers (1988-1992), dan
komisaris utama Kelompok Usaha Bakrie (1999-2004).
Aburizal Bakrie juga aktif di organisasi. Periode 2000-2005, ia menjadi anggota Dewan Pakar ICMI (Ikatan Cendikiawan Muslim se-Indonesia), menjabat presiden Asean Chamber of Commerce and Industry, dan anggota Majelis Pemusyawaratan Rakyat (MPR) periode II (1993-1998).
Itulah sekelumit prestasi dan
kesuksesan yang pernah diraih oleh seorang Aburizal Bakrie yang bisa kita
jadikan motivasi untuk terus berusaha meraih kesuksesan terlepas berbagai
kekurangan beliau sebagai manusia biasa.Biar mudah saya coba beberkan beberapa
tips,prinsip,inspirasi dan pengalaman beliau dalam poin-poin berikut ini :
1. Untuk sukses berbisnis kita tidak bisa
hanya belajar di bangku kuliah saja.
Bangku kuliah hanya mengajarkan dasar dan teori. Sisanya kita belajar kepada
mereka yang telah berhasil. Orang itu tidak harus S3 untuk menjadipengusaha.
Bisa jadi hanya S1 seperti saya, bahkan ada yang tidak memiliki ijasah. Jangan
pernah berhenti belajar, never stop learning. Wisuda bukanlah suatu akhir,
tetapi justru sebuah awal dari proses panjang untuk belajar terus-menerus.
Kunci kemajuan sebuah bangsa adalah ilmu pengetahuan, dan ia tidak mengenal
usia karena ia berkembang terus menerus.
2. Langkah pertama yang harus dilakukan
adalah mimpi. Kita
harus berani bermimpi menjadi orang yang sukses. Sejarah juga membuktikan
banyak temuan hebat dan orang sukses dimulai dari sebuah mimpi.
3. Setelah mimpi anda bangun, lalu
pikirkanlah mimpi anda.
4. Setelah itu anda buat rencana, buat
rincian, dan bentuk sebuah tabel. Segera
jalankan rencana tersebut. Dulu waktu masih kuliah, saya membuat perencanaan
dan membagi waktu. Saya bangun sholat Subuh, lalu latihan karate, setelah itu
tidur lagi sampai pukul 10. Baru pukul 11 belajar. Intinya dengan perencanaan,
masalah akan terselesaikan dengan baik. Sekarang juga begitu, saya bagi waktu
untuk partai dan lainnya. Pukul sekian seminar, pukul sekian jadi pembicara,
pukul sekian memutuskan calon di pilkada. Kadang 10 masalah bisa saya
selesaikan sehari.
5. Saat memulai usaha saya tidak
mempunyai uang. Saat
akan membeli Kaltim Prima Coal (KPC) saya juga tidak memiliki dana. Caranya
saya datangi calon kontraktor dan tawarkan kerjasama yang menguntungkan dia,
tapi saratnya dia pinjami saya dana. Saya juga mendatangi bank dan berkata
demikian. Lalu dari uang yang dipinjamkan itu, saya membeli KPC dan sekarang
menjadi perusahaan besar.
6. Jangan pernah bicara tidak punya dana.
Uang datang jika ada
ide besar atau ada proyek yang visible. Bill Gates juga tidak mempunyai uang,
tapi dia mempunyai ide bagus. Dia tidak lulus kuliah, dia bukan anak orang
kaya, tapi dari garasinya dia bisa membuat Microsoft jadi perusahaan besar.
7. Setelah anda menjalani usaha, suatu
saat anda pasti akan menghadapi masalah. Hadapi saja masalah itu, karena
masalah adalah bagian dari hidup yang akan terus datang. Saya sendiri juga pernah menghadapi
masalah saat krisis ekonomi 1997-1998. Saat itu keadaan perekonomian sulit,
semua pengusaha dan perusahaan juga sulit. Saat itu saya jatuh miskin. Bahkan
saya jauh lebih miskin dari pengemis. Ini karena saya memiliki hutang yang
sangat besar. Hutang saya saat itu sekitar USD 1 miliar. Di saat yang sulit ini
biasanya sahabat-sahabat kita, rekan-rekan kita semua lari. Semua orang pasti
mengalami kesulitan, problems. Tapi mereka yang sukses adalah mereka yang tidak
pernah menyerah menghadapi setiap persoalan. Fainna ma al ‘usri yusron, wa inna
ma al ‘usri yusron: dibalik setiap kesulitan, selalu ada jalan keluar.
8. Di saat yang sulit kita tidak boleh
memperlihatkan kita sedang terpuruk.
Jangan perlihatkan kita sedang gelap. Seperti yang diajarkan ayah saya Achmad
Bakrie; jangan biarkan dirimu di tempat yang gelap, karena di tempat yang
gelap bayangan pun akan meninggalkanmu. Kegelapan bisa berarti
macam-macam: narkoba, kegagalan yang
terus berlanjut, kemalasan, pesimisme, ketidakdisiplinan, dsb. Maka saat susah
itu saya tetap tegar dan tidak menunjukkan keterpurukan. Bahkan saya terpilih
jadi ketua umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk yang kedua kalinya.
Kalau saat itu saya tunjukkan keterpurukan, mana mau mereka memilih saya.
9. Tapi yang penting setelah kita
terpuruk, kita harus bangkit kembali. Kalau
saat itu saya tidak bangkit, maka tidak bisa saya seperti saat ini. Saya
berprinsip hadapi saja masalah, jangan lari. Banyak usaha yang saya lakukan,
misalnya melepas saham keluarga dari 55% jadi tinggal 2,5%. Saya juga mencari
pinjaman sana-sini. Bahkan saya telah pergi ke 220 bank di seluruh dunia untuk
menyelesaikan masalah saya. Akhirnya dengan usaha keras pada tahun 2001 saya
bisa bangkit kembali dan hutang saya bisa dilunasi dan bisnis saya membaik
kembali.
10. Be
the best dimanapun Anda berada,
jadilah yang terbaik, berikan yang terbaik, usahakan yang terbaik. Jangan
pilih-pilih: kalau jadi guru, guru yang terbaik, kalau jadi insinyur, insinyur
yang terbaik. Kalau jadi manajer, manajer yang terbaik, and so on.
11. Networking. Bangunlah jaringan perkawanan
seluas-luasnya, sejak awal di usia muda. We never know what future we will
have. Tapi bersiaplah, bergaullah seluas-luasnya, buka kesempatan dengan
mengenal semakin banyak orang di kalangan yang beragam.
12. Entrepreneurship. Yang menentukan bagi sukses seorang
entrepreneur adalah kemauan, tekad, kesungguhan, dan kreatifitas, bukan
besarnya modal, warisan atau pemberian orang. Modal besar gampang habis di
tangan seseorang yang tidak kreatif dan tidak bersungguh-sungguh. Sebaliknya,
sekecil apapun modal di tangan, ia akan menjadi besar dengan usaha yang
sungguh-sungguh, pantang menyerah dan penuh kreatifitas dan kemampuan inovatif
13. Meyakini
bantuan Allah akan datang manakala kita mau berusaha.
Semoga tips-tips dan prinsip di atas bisa bermanfaat untuk kita semua.
Sumber : http://www.infogue.com/viewstory/2011/10/31/melirik_peluang_usaha_keripik_pisang_yang_renyah_menggoda/?url=http://usahamandiri-ajizan.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar