selimut dingin
31 Oktober 2009 pukul 21:14
ini
tentang perjuangan,tentang perjalan insan yang tak mau menerima
keadaan,tentang kisah sang pembawa suara resah perasaan diam.ini tentang
perjuangan,tentang pertarungan gejolak keyakinan terang ketokohan yg
didamba2kan.ini tentang perjuangan berjibaku mengaktual konsep ideal
dimata zaman.ayah bunda maafkn ananda yang tlah merepotkan waktu2
kehidupan ayahbunda.ananda banyak salah,banyak hilaf.meski di kejauhan
ini ananda selalu berjanji selalu kan buat ayahbunda tersenyum,tegak dan
bangga akan anada.ayahbunda ananda tetap putra ayahanda dan bunda
sampai kapanpun ananda takkan rela meski sedikitpun ananda mengecewakan
ayahbunda.maafkan ananda jika selama ini tlah mengecewakan bahkan
merinaikan airmata,ananda berjanji kan buat semua tau bahwa ada
ayahbunda pernah ada,selalu ada bersama nama ananda yang
berkibar.ayahanda,bunda ini tentang pengakuan ananda yang mungkin takkan
pernah ayahbunda baca namun ini penting buat ananda buat orang buat
masa tau bahwa cinta ananda begitu teramat dalamnya pada
ayahbunda.ayahbunda izinkan ananda mengalirkan airmata rasa pengakuan
bersalah,rasa pengakuan cinta dan sayang ananda,yang mungkin tak pernah
ananda ucap,ananda ungkap dan ayahbunda lihat seperti dimasa kita
bersama,dimasa kecil q yang kata ayahbunda amat lucu dan suka
ngambek.anak kecil yang aktif,menyenangkan,penurut,dan selalu berupaya
menyenangkan ibu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar